Soal Potongan Dana Bansos BLT BBM Dan PKH , Kepala Kantor Pos Dan Giro Subang Belum Siap Klarifikasi
Subang, metrobuana.co.id – Kepala Kantor Pos dan Giro Cabang Subang, Arif Hilman belum siap memberikan klarifikasi seputar dugaan pemotongan sebesar Rp 13 Ribu dana bantuan sosial (Bansos) BLT BBM dan PKH untuk masing masing Keluarga Penerima Mamfaat (PKM) di Kabupaten Subang.
‘ Mohon Maaf Pa, Bapak Kepala mendadak pergi ke bandung, jadi belum bisa memberikan realise soal berita pemotongan bansos itu “. Ujar Agus seorang pegawai kantor Pos dan Giro Cabang Subang yang dihubungi metrobuana.co.id melalui sambungan telepin pribadinya Senin (12/12)
Seperti diketahui, dugaan pemotongan itu terungkap saat anggota Komisi VIII DPR RI dari Fraksi PKB, KH.Maman Imanulhaq menyerahkan secara simbolis terhadap puluhan orang wakil KPM dana Bansos BLT BBM dan PKH Triwulan ke 4 di rumah dinas bupati Subang H Ruhimat Senin (12/12).
KH Maman Imanulhaq menyesalkan adanya pemotongan bansos sebesar 13.000 oleh pihak oknum kantor Pos Subang. Cerita miris itu muncul saat KH Maman Imanulhaq melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Subang bertepatan dengan acara pemberian bansos BBM dan PKH kepada sedikitnya 194 ribu KPM dengan nilai anggaran 144 Milyar.
Dalam pertemuan itu muncul ungkapan para PKM yang melaporkan adanya potongan Rp 13 ribu terhadap setiap PKM penerima bansos.
“Saya sangat tidak setuju karena ini menyalahi aturan. Apapun alasannya, pemotongan tersebut jelas sangat menyalahi aturan,” Tandas maman seraya meminta meminta kepada pihak kantor Pos Indonesia kabupaten Subang, untuk mengembalikan uang pemotongan sebesar Rp 13 per KPM itu (Dadang metro)