Subang, metrobuana.co.id – Pasca viralnya kasus SDN Banjarsari Kec Cijambe, ternyata memicu reaksi dari sejumlah kalangan masyarakat setempat yang meminta agar bupati H Ruhimat segera mencopot Tatang Komara dari jabatannya sebagai Kadisdikbud.
Bahkan tersiar kabar, jika bupati H Ruhimat tidak segera mencopot Tatang Komara dari jabatannya sebagai Kadisdik, dipastikan bakal terjadinya gelombang aksi unjuk rasa jalanan yang dilakukan berbagai elemen masyarakat itu.
Sepertihalnya yang disampaikan ketua Peradi Subang, H Endang Supriadi SH MH , soal viralnya murid belajar ‘ngadapang’ di SDN Banjarsari Kecamatan Cijambe bukti tidak adanya kepekaaan atau sense of crisis dari seorang kadisdikbud Tatang Komara . Jika bicara soal kondisi phisik ataupun sarana prasarana khususnya tingkat SDN se Kab Subang, dirinya kata H Endang sungguh memilukukan dan memalukan
“ Sejak Tatang menjabat Kadisdik, jujur saya pribadi dapat laporan laporan dari masyarakat di berbagai kecamatan tentang banyaknya bangunan bangunan SDN yang sampai sekarang terkesan dibiarkan rusak , termasuk sarana meubeuleurnya. Tragisnya banyak laporan yang menyebutkan bahwa Kadisdik Tatang Komara banyak dinilai orangnya temperamen dan lebih sering berkantor di gedung Pramuka dibanding di kantor Disdik jalan KS Tubun. Demi menyelamatkan dunia pendidikan subang , kami minta bupati H Ruihimat agar segera mengganti Tatang Komara dari jabatannya sebagai Kadisdik”. Pinta H Endang.
Hal lain ditambahkan seorang aktifis Andi L hakim alias Andi Gondrong . kepada metrobuana.co.id Senin (8/8), menegaskan, secara moral dan etika viralnya murid belajar ‘ngadapang’ di SDN Banjarsari kecamatan Cijambe itu , seharusnya Kadisdikbud Tatang Komara langsung mengundurkan diri sebagai Kadisdik sekaligus menyampaikan permohonan maaf kepada public atas kelalaian dan ketidakmampuan memimpin tatar kelola lembaga yang dipimpinnya. “ Jika Tatang Komara bertahan, kepercayaan public terhadap dinia pendidikan subang pesimis akan berhasil dalam pencerdasan anak didik yang berprestasi dan bermutu”. Tuturnya.
Lain halnya yang ditambahkan Ketua Paguyuban Koalisi LSM Barakataktak , Omay Komarudin yang berencana menggelar aksi unjukrasa bersama forum orangtua murid se kab subang yang akan meminta Tatang Komara segera mundur sebagai Kadisdik Subang. “ Jika Tatang Komara bertahan tidak mau mundur, pihaknya terpaksa mendesak bupati H Ruhimat segera mencopotnya demi menyelamatkan dunia pendidikan subang dari keterpurukan”. Tandas Omay
Menyikapi hal itu Bupati Subang H Ruhimat yang dimintai tanggapannya Senin (8/8) sesusai mengikuti acara Rakor PDI-P di sekretariat DPC PDI P Subang Senin (8/8) kepada para wartawan menyatakan, soal masalah permintaan masyarakat agar Tatang dicopot dari jabatannya sebagai Kadisdikbud dirinya sebagai bupati punya kewenangan .. “ Saya akan melakukan langkah kewenangan menegur Kadisdik . Langkah apa yang harus dia lakukan jangan sampai terulang lagi”. Tandas H Ruhimat.
Sementara itu Kadisdikbud, Tatang Komara, saat dikonfirmasi metrobuana.co.id Senin (8/8) terkait adanya pernyataan dari sejumlah kalangan masyarakat yang memintanya mundur dari jabatannya sebagai Kadisdikbud , dengan tegas menyatakan kesiapannya jika bupati H Ruhimat menghendakinya. “ Jika Pak Bupati minta saya mundur atau berhenti hari ini atau nanti malam sekalipun , saya siap mundur sebagai Kadisdik”. Tandas Tatang Komara (dadang metro).